Apalagi kabar gembira dari gunungkidul ini selain sektor pariwisata yang berkembang pesat, berita yang menggembirakan adalah kado tahun baru 2016 untuk gunungkidul yang kini dinobatkan sebagai kawasan global geopark dari UNESCO.
Selengkapnya tentang geopark adalah sebuah daerah dengan pembangunan ekonomi lokal dan terdiri dari sejumlah tapak geologi yang memiliki kepentingan ilmiah khusus tentang kelangkaan atau keindahan yang tentu sangat berhubungan dengan arkeologi, nilai sejarah dan budaya. Inilah tekat pemerintah yang selama ini bersikukuh untuk membatasi bahkan hampir melarang penambangan batu kapur yang membabi-buta dikawasan gunungkidul hingga kini mendapat jawaban diperolehnya sertifikat global geopark dari United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization ( UNESCO), atau dalam bahasa indonesia adalah Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB.
Sekilas tentang gunung batuan kapur yang terdapat di semua wilayah gunungkidul terbentuk oleh pelarutan batuan, terutama batuan karbonat misalnya dolomit, dalam evaporit seperti halnya gips dan halite, dalam silika seperti halnya batupasir dan kuarsa, dan di basalt dan granit dimana ada bagian yang kondisinya cenderung terbentuk gua (favourable). Dahulunya wilayah ini terdapat di dasar laut hingga terjadi proses pengangkatan tektonik dan vulkanik hingga ke atas permukaan laut yang terjadi jutaan tahun lalu sebelum manusia ada di bumi ini dan Cekungan Wonosari banyak menyimpan peninggalan dari masa prasejarah, sejak Zaman batu yang unik yang tidak dijumpai di kabupaten lain di Yogyakarta.